Kali ini Syamsul17 Blog akan membahas tentang “MUJAHADAH”. Tahukah kamu apa itu Mujahadah? Seperti apa Hakikat Mujahadah dalam islam? Apa saja Manfaat Mujahadah?
PENGERTIAN MUJAHADAH
Sering kita mendengar kata mujahadah dalam kehidupan sehari-hari, banyak yang mengartikan bahwa mujahadah adalah bagian dari kata jihad yang sekarang sering kita salah artikan. Ya, kata "jihad" itu ternyata hampir identik dengan perang di mata masyarakat Islam, meskipun ada yang mencoba memandangnya dengan cara lain. Lalu, bagaimana kita mestinya memandang kata yang terlanjur menakutkan bagi sebagian kalangan itu? Apakah Al-Qur'an memiliki jawaban itu? Sebaiknya mari kita kaji kembali kitab suci kita.
Mujahadah ialah kesungguhan dalam menjalankan kebaikan. Kerinduan akan ridha Allah adalah pengobar semangat utama bagi para mujahid yang bermujahadah.
Mujahadah secara Bahasa
Ta'rif (definisi) mujahadah menurut arti bahasa, syar'i, dan istilah ahli hakikat sebagaimana dimuat dalam kitab Jami'ul Ushul Fil-Auliya(1), hal 221 :
"Arti mujahadah menurut bahasa adalah perang, menurut aturan syara' adalah perang melawan musuh-musuh Allah, dan menurut istilah ahli hakikat adalah memerangi nafsu amarah bis-suu' (2) dan memberi beban kepadanya untuk melakukan sesuatu yang berat baginya yang sesuai dengan aturan syara' (agama). Sebagian Ulama mengatakan : "Mujahadah adalah tidak menuruti kehendak nafsu", dan ada lagi yang mengatakan: "Mujahadah adalah menahan nafsu dari kesenangannya".
Dari sini kita tahu bahwa jihad dan mujahadah bukanlah berarti perang dengan arti perang yang sesungguhnya. Melainkan sebuah kiasan untuk berperang melawan hawa nafsu kita sendiri. Untuk lebih jelasnya, berikut pengertian mujahadah secara umum.
Mujahadah secara Umum
Pengertian MUJAHADAH secara umum adalah : berjuang, bersungguh - sungguh, berperang melawan musuh. Yang dimaksud disini adalah bersungguh-sungguh untuk memerangi dan menundukkan hawa nafsu untuk diarahkan kepada ajaran agama yang benar.
Allah SWT berfirman :
Artinya : `` Dan orang - orang yang bersungguh - sungguh untuk mencari keridloan kami, benar - benar Kami tunjukkan kepada mereka jalan - jalan Kami "
Syekh Imam Al-Ghozali Berkata :
``Mujahadah adalah kunci hidayah tidak ada kunci untuk memperoleh hidayah selain Mujahadah"
Dengan demikian, jihad yang dimaksud adalah kesungguhan hati untuk mengerahkan segala kekuatan dan kemampuan untuk menerapkan nilai-nilai dan ajaran Islam di dalam kehidupan. Dalam konteks tersebut, beribadah yang dijalankan dengan tulus dan penuh kesungguhan, serta berinteraksi dengan sesama manusia yang dijalani dengan penuh kejujuran dan keikhlasan merupakan perilaku "jihad".
HAKIKAT MUJAHADAH DALAM ISLAM
Alloh subhanahu wata’ala berfirman:
“Orang-orang yang bermujahadah di jalan Kami, benar- benar akan Kami tunjukkan kepada mereka jalan-jalan kami. Sesungguhnya Alloh benar-benar bersama orang-orang yang berbuat baik.” (Qs. Al-Ankabut [29]: 69)
Menurut Ibnu Katsir rohimahulloh, ayat ini menggambarkan tentang Rosululloh sholallohu’alaihi wasallam, para sahabat dan para pengikut beliau hingga hari kiamat. Mereka adalah orang-orang yang bermujahadah di jalan Alloh subhanahu wata’ala, sehingga Dia membalasnya dengan memberikan mereka ilmu dan mata jiwa yang dapat melihat dengan terang jalan-jalan-Nya di dunia dan di akhirat. Bermujahadah berarti sabar dalam menjalani ketaatan yang disebut dalam ayat ini dengan “jalan-jalan Kami”.
Bermujahadah berarti mengandung keseriusan, keteguhan, kesabaran dan kekuatan jiwa.
Mujahadah dalam ibadah seperti solat dan soum berarti mendirikan ibadah tersebut secara sempurna dan lengkap sesuai rukun-rukunnya, syarat-syaratnya, aturan-aturannya, baik yang wajib maupun yang menjadi penyempurnanya.
Unsur terpenting yang menjadi sebab seseorang dimasukkan ke dalam surga adalah mujahadahnya.
Alloh subhanahu wata’ala mengingatkan dalam firman-Nya:
“Apakah kalian mengira bahwa kalian akan masuk surga, padahal belum nyata bagi Alloh orang-orang yang berjihad diantara kalian dan belum nyata orang-orang yang sabar.” (Qs. Ali ‘Imron [3]: 142)
Mujahadah merupakan sifat dasar seorang mu’min yang benar keimanannya. Alloh subhanahu wata’ala membatasi sifat-sifat orang yang beriman dengan firman-Nya:
“Sesungguhnya orang-orang yang beriman itu hanyalah orang-orang yang beriman kepada Alloh dan Rosul-Nya, kemudian mereka tidak ragu-ragu dan mereka berjuang dengan harta dan jiwa mereka di jalan Alloh. Mereka Itulah orang-orang yang benar keimanannya.” (Qs. Al-Hujurot [49]: 15)
MANFAAT MUJAHADAH
1. Menjernikan hati dan marifat Billah ( sadar kepada Allah )
2. Memperoleh hidayah Taufiq Allah SWT, Syafaat Tarbiyah Rosululloh SAW.
3. Mendidik menjadi orang yang sholeh / Sholihah, yang senantisa mendoakan kedua orang tuanya leluhurnya.
4. Keamanan, ketentraman, kedamaian & kesejahteraan
Demikian.. Semoga Bermanfaat
Wassalamu’alaikum
Wallahu’alam
Sumber Bacaan :
Buku Nasihat Untuk Kita Oleh Farhan Abdul Majiid
bocahidaman.blogspot.com
www.hasmi.org
Sumber Gambar :
kuncikegaiban.blogspot.com
kuncikegaiban.blogspot.com
No comments :
Post a Comment