Surat Al-Mulk Adalah salah satu surat yang Allah turunkan di Makkah. Para ulama menyebutnya dengan surat Makiyyah. Surat ini terdiri dari 30 ayat dan terletak pada awal juz 29. Ada beberapa nama untuk surat Al-Mulk ini, diantaranya surat tabarak (kerajaan), ada juga beberapa ulama tafsir yang menamai surat ini dengan surat penjaga dan penyelamat dari azab kubur.
Namun untuk penamaan surat pelindung dari azab kubur ini terdapat perbedaan pendapat oleh para ulama, karena penamaan ini didasari dari hadis yang di dalamnya terdapat salah seorang perawi yang dhoif, maka hadis yang dibawanya menjadi dhoif.
Surat Al-Mulk ini mengandung beberapa hal yang sifatnya asasi atau sebagai pondasi. Kandungan yang paling asasi adalah tentang ke Esa-an Allah SWT, hal lainnya bahwasanya Allah itu maha kuasa atas segala sesuatu, yang menciptakan segala-galanya dan menguasai semuanya. Dia lah pemilik satu-satunya alam semesta.
Surah ini dinamakan surah Al-Mulk adalah disebabkan karena dimulai dengan mensucikan dan mengagungkan Allah swt. yang memiliki kerajaan atau kekuasaan. Yakni Dialah yang memiliki langit dan bumi. Dialah raja yang sesungguhnya. Dialah yang menghendaki segala sesuatu. Dialah yang yang dapat menghidupkan dan mematikan makhluk. Dialah dzat yang memuliakan dan merendahkan. Dialah yang membuat kaya dan fakir. Dialah yang maha memberi dan menahan segala sesuatu.
Surah ini juga dinamakan dengan Al-Waqiyah dan Al-Munjiyat. Hal ini disebabkan karena surah ini dapat menjaga dan menyelamatkan dari adzab kubur. Sedangkan Ibnu Abbas menamainya dengan nama Al-Mujadalah karena surah ini dapat mendebat atas nama pembacanya di dalam kubur.
Surat Al-Mulk dianjurkan untuk dibaca setiap hari khususnya sebelum tidur.
KEUTAMAAN SURAT AL-MULK
1. Pembacanya akan diberi syafaat (pertolongan) dan ampunan
Dari Abu Hurairah r.a. dari Rasulullah saw., beliau bersabda, “Sungguh surah di dalam Al-Qur’an yang ayatnya ada 30 dapat memberikan syafaat untuk yang membacanya, ia diampuni, yakni surah Tabarakalladzi biyadihil mulku.” (HR. Ahmad, Abu Daud, At-Timidzi, An-Nasa’i dan Ibnu Majah. At-Timidzi berkata, “Ini hadis Hasan”)
2. Bisa menyelamatkan pembacanya dari adzab kubur
Dari Ibnu Abbas tentang penamaan surah Al-Mulk dengan nama Al-Waqiyah dan Al-Munjiyat, Rasulullah saw. bersabda, “Surah Al-Mulk adalah surah pencegah, ia adalah surah penyelamat yang dapat menyelamatkan (pembacanya) dari adzab kubur.” (HR. At-Tirmidzi).
3. Dimasukkan surga
Dari Anas bin Malik, ia berkata, Rasulullah saw. bersabda, “Surah yang di dalam Al-Qur’an yang dapat bertengkar untuk (membela) pembacanya sampai ia dimasukkan ke dalam surga, yakni surah Tabarakalladzi biyadihil mulku.” (HR. At-Thabrani dan al-Hafidz al-Diya’ al-Maqdisi)
4. Diampuni dosanya
Dari Abu Huroiroh, Nabi -shollallohu alaihi wasallam- bersabda:
“Ada surat dari Alqur’an yang terdiri dari 30 ayat, Surat tersebut dapat memberikan syafa’at bagi ‘temannya’ (yakni orang yang banyak membacanya) sehingga orang tersebut diampuni dosanya, yaitu: Surat Tabarokalladi bi yadihil mulk“. (HR. Abu Dawud dg redaksinya, diriwayatkan pula oleh at-Tirmidzi dan yang lainnya. Hadits tersebut shohih dan telah di-shohih-kan oleh Ibnu Hibban, al-Hakim, dan adz-Dzahabi, sedangkan at-Tirmidzy dan Albani menghasankannya).
5. Menjauhkan diri dari maksiat
Dalam surat atau surah Al Mulk disebutkan bahwa orang yang taat pada Allah adalah orang yang tetap taat meskipun tidak ada, sebagaimana dalam firman Allah SWT berikut ini:
“Mereka itu takut pada Allah di kesunyian ketika mereka tidak nampak di hadapan manusia lainnya. Mereka pun taat pada Allah dalam keadaan sembunyi-sembunyi. Tentu saja dalam keadaan terang-terangan, mereka pun lebih taat lagi pada Allah” ( QS Al Mulk : 12 )
6. Menjadikan orang bertawakal
Dalam surat Al Mulk ayat 15, Allah juga menunjukkan isyaratnya mengenai perintah berjalan di muka bumi untuk mencari rizki dengan berdagang, bertani dan sebagainya.
Hal ini menunjukkan bahwa tawakkal bukan berarti hanya berserah diri pada Allah melainkan juga bekerja dan berusaha.
Allah Ta’ala selanjutnya berfirman,
“Dialah Yang menjadikan bumi itu mudah bagi kamu, maka berjalanlah di segala penjurunya dan makanlah sebahagian dari rezki-Nya.” (QS. Al Mulk: 15).
Wallahu’alam
Sumber Bacaan :
palembang.tribunnews.com
bincangsyariah.com
www.bagi-in.com
Sumber Gambar :
bagi-in.com
No comments :
Post a Comment