1. Sebutkan tujuan pemeriksaan (Audit Objectives) kas dan setara kas!
Jawab :
- Untuk memeriksa apakah terdapat internal control yang cukup baik atas kas dan setara kas serta transaksi penerimaan dan pengeluaran kas dan bank.
- Untuk memeriksa apakah saldo kas dan setara kas yang ada di neraca per tanggal neraca benar-benar ada dan dimiliki perusahaan (Existence).
- Untuk memeriksa apakah ada pembatasan untuk penggunaan saldo kas dan setara kas.
- Untuk memeriksa, seandainya ada saldo kas dan setara kas dalam valuta asing, apakah saldo tersebut dikonversikan ke dalam rupiah dengan menggunakan kurs tengah BI pada tanggal neraca dan apakah selisih kurs yang terjadi sudah dibebankan atau dikreditkan ke laba rugi tahun berjalan.
- Untuk memeriksa apakah penyajian di neraca sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum di Indonesia.
2. Sebutkan ciri internal control yang baik atas kas dan setara kas serta transaksi penerimaan dan pengeluaran dan penerimaan kas dan bank!
Jawab :
- Adanya pemisahan tugas dan tanggung jawab antara yang menerima dan mengeluarkan kas dengan yang melakukan pencatatan, memberikan otoritas dan pengeluaran dan penerimaan kas dan bank.
- Pegawai yang membuat rekonsiliasi bank harus lain dari pegawai yang mengerjakan buku bank. Rekonsiliasi Bank dibuat setiap bulan dan harus ditelaah (direview) oleh Kepala Bagian Akuntansi.
- Digunakannya imprest fund system untuk mengelola kas kecil.
- Penerimaan kas, check dan giro, harus disetor ke bank dalam jumlah seutuhnya (intact) paling lambat keesokan harinya.
- Uang kas harus disimpan ditempat yang aman, misalnya di cash box, brandkas atau di bank.
- Uang kas harus dikelola dengan baik, dalam arti jangan dibiarkan menganggur atau terlalu banyak disimpan di rekening giro, karena tidak memberikan hasil yang optimal.
- Blanko check dan giro harus disimpan ditempat yang aman supaya tidak disalahgunakan, selain itu harus dihindari penandatanganan check dalam bentuk blanko. Pada saat penandatanganan check harus dilampirkan bukti-bukti pendukung yang lengkap.
- Sebaiknya check dan giro ditulis atas nama dan check/giro ditantangani oleh 2 orang yang menghindari penyalahgunaan.
- Sebaiknya kasir diasuransikan atau diminta menyerahkan uang jaminan, untuk back up seandainya terjadi kehilangan uang atau kecurangan yang dilakukan oleh kasir.
- Digunakan kwitansi yang bernomor urut tercetak
- Bukti-bukti pendukung dari pengeluaran kas yang sudah dibayar harus distempel lunas, untuk menghindari kemungkinan untuk diproses pembayarannya dua kali.
No comments :
Post a Comment